Jakarta -
Viral di media sosial (medsos) seorang perempuan melangsungkan pernikahan dengan mayat di Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB). Perempuan itu bersikeras melangsungkan pernikahan dengan jasad calon suaminya yang baru saja meninggal dunia akibat kecelakaan.
Dilansir detikBali, Rabu (11/6/2025), viral sebuah video yang memperlihatkan seorang perempuan melangsungkan pernikahan dengan mayat. Kejadian itu tepatnya di Dusun Nangadoro, Desa Hu'u, Kecamatan Hu'u, Kabupaten Dompu, NTB.
Pernikahan itu dilaksanakan tepat di samping jasad pria yang terbaring tertutup kain serba putih, hanya wajah yang terlihat. Di samping jasad pria, duduk dua perempuan. Keduanya berpelukan dan menangis.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Warga tampak duduk mengelilingi jasad pria tersebut. Pernikahan berlangsung cepat setelah diwakili oleh pria dewasa yang diduga merupakan keluarga dari calon pengantin pria.
Kasi Humas Polres Dompu, AKP Zuharis, membenarkan peristiwa itu. Ia menyebutkan bahwa kedua calon pengantin tersebut memang berencana menikah pada pertengahan Juni 2025. Namun rencana itu urung terjadi setelah calon mempelai pria mengalami kecelakaan tunggal dan meninggal dunia pada Minggu pagi.
"Iya benar peristiwa itu ada. Dan sudah terjadi sejak hari Minggu lalu," kata Zuharis, Rabu (11/6).
Klarifikasi Kades Hu'u
Pemerintah Desa Hu'u, Kecamatan Hu'u, Kabupaten Dompu, NTB, angkat bicara terkait pernikahan yang viral tersebut. Menurut Kades Hu'u, Mujahidin, video viral yang beredar itu bukan merupakan akad nikah, tapi proses penerimaan mahar yang sebelumnya telah diserahkan oleh pihak keluarga pria kepada keluarga calon pengantin perempuan.
Penyerahan mahar harus dilakukan karena keduanya akan melangsungkan pernikahan pada pertengahan Juni 2025. Sayangnya, rencana pernikahan keduanya kandas karena Ariansyah mengalami kecelakaan tunggal dan meninggal dunia.
Baca berita selengkapnya di sini dan di sini.
Simak juga Video KPAI Ungkap Pernikahan Anak di NTB Tinggi, Adat-Regulasi Jadi Sorotan
(fca/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
