Magelang – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Magelang bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kota Magelang menggelar kegiatan Sosialisasi dan Skrining Tuberkulosis (TBC) serta Human Immunodeficiency Virus (HIV) bagi warga binaan Pemasyarkatan (WBP).
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya pencegahan dan penanggulangan penyakit menular di lingkungan lapas, Kamis (12/6/2025).
Kegiatan dimulai sejak pagi hari, diawali dengan sesi penyuluhan kesehatan oleh petugas dari Dinas Kesehatan Kota Magelang. Dalam sesi ini, para warga binaan mendapatkan penjelasan mengenai pentingnya deteksi dini TBC dan HIV, cara penularan, gejala-gejala yang perlu diwaspadai, serta langkah-langkah pencegahan yang dapat dilakukan.
Setelah sesi penyuluhan, kegiatan dilanjutkan dengan skrining kesehatan berupa pemeriksaan fisik dan pengambilan sampel dahak serta tes darah bagi warga binaan yang bersedia menjalani pemeriksaan. Pelaksanaan skrining dilakukan oleh tenaga medis profesional dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan.
Kepala Lapas Kelas IIA Magelang, Agung Supriyanto dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk sinergi antara instansi pemasyarakatan dengan sektor kesehatan untuk mewujudkan lingkungan yang sehat dan bebas dari penyakit menular.
“Kami sangat mengapresiasi dukungan dari Dinas Kesehatan Kota Magelang dalam pelaksanaan kegiatan ini. Harapannya, warga binaan dapat lebih sadar akan pentingnya menjaga kesehatan, serta mendapat penanganan yang tepat apabila ditemukan kasus TBC atau HIV, ” ujarnya.
Sementara itu, perwakilan dari Dinas Kesehatan Kota Magelang, Safaat Wahyudi menegaskan komitmennya untuk terus mendukung program kesehatan di lembaga pemasyarakatan.
“Lapas merupakan salah satu lokasi yang memiliki risiko tinggi terhadap penyebaran penyakit menular. Oleh karena itu, kegiatan ini sangat penting sebagai langkah preventif sekaligus promotif, ” ungkapnya.
Kegiatan berjalan dengan lancar dan mendapat sambutan positif dari para warga binaan yang antusias mengikuti seluruh rangkaian acara. Melalui kegiatan ini, diharapkan kesehatan warga binaan dapat terus terjaga dan kasus penyakit menular seperti TBC dan HIV dapat ditekan semaksimal mungkin.
(Humas Lapas Magelang)
