Legislator Minta Pendaki Pemula Diperketat Naik Rinjani Usai Insiden Juliana

Jakarta -

Ali Mustafa, pemandu Juliana Marins saat mendaki Gunung Rinjani, Lombok, Nusa Tenggara Barat, menyebut Juliana mengaku baru pertama kali naik gunung. Anggota Komisi V DPR F-PAN Arizal Tom Liwafa meminta pengelola Rinjani agar memperketat verifikasi pendaki pemula.

"Kasus ini juga menjadi pengingat bahwa gunung bukan sekadar latar foto indah, tapi medan yang menuntut disiplin, kesiapan dan rasa hormat. Karena itu saya mendorong pengelola Rinjani untuk lebih ketat memverifikasi pendaki, terutama yang benar-benar baru pertama kali menapaki jalur pendakian," kata Tom kepada wartawan, Sabtu (12/7/2025).

Selain itu, Tom juga mengapresiasi aksi Agam yang sudah membantu proses evakuasi Juliana. Dia menyebut Agam adalah sosok yang memang dibutuhkan para pendaki ketika membutuhkan pertolongan saat pendakian.

"Saya sebagai anggota Komisi V DPR RI menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya untuk Agam, guide Rinjani, yang sudah menunjukkan nyali, hati, dan tanggung jawab di tengah alam liar. Dalam dunia pendakian, nyawa sering bergantung pada keberanian orang-orang di sekitarnya, dan Agam sudah membuktikan arti kata 'penolong'," katanya.

Kemudian, dia juga mengapresiasi kerja Basarnas yang dinilai cepat. Tom mendukung agar Basarnas terus mendapatkan fasilitas dan peralatan yang memadai.

"Saya juga mengapresiasi gerak cepat Basarnas dan semua pihak yang terlibat dalam proses evakuasi. Basarnas harus terus didukung dengan peralatan dan pelatihan yang memadai, karena di setiap panggilan darurat, merekalah benteng terakhir yang memastikan nyawa kembali pulang," katanya.

"Semoga ke depan edukasi keselamatan, regulasi pendakian, dan koordinasi penyelamatan bisa terus diperkuat. Gunung tetap untuk dinikmati, tapi keselamatan tetap nomor satu," tambahnya.

Sebelumnya, Ali Mustafa, pemandu Juliana Marins saat mendaki Gunung Rinjani menceritakan momen pendakian bareng turis asal Brasil itu. Kepada Ali, Juliana mengaku Gunung Rinjanji merupakan pendakian pertamanya.

"Ketika di perjalanan kebetulan kan saya ngobrol dengan Juliana dan saat itu dia mengaku pertama kali naik gunung dan Gunung Rinjani adalah gunung pertama yang dia kunjungi untuk pendakian," jelas Ali, dilansir detikBali, Kamis (10/7).

Perempuan asal Negeri Samba itu berjalan lambat selama pendakian. Walhasil, Juliana selalu berada di belakang dari lima turis lain yang dipandu Ali.

"Kecepatan pendaki kan beda-beda tuh, kebetulan tamu saya yang lain yang lima orang itu, agak cepat jalannya. Berbeda dengan Juliana, agak slow dia jalan sehingga saya selalu berada di belakang menemani Juliana," tutur Ali.

(azh/idn)