Alumni Ponpes Krapyak Gelar Silaturahmi, Berkomitmen Ciptakan Sinergi Ekonomi

8 hours ago 2

loading...

Alumni Ponpes Krapyak sukses menyelenggarakan Silaturrahmi dan Kopdar Nasional dalam rangka memperkuat Sinergi Ekonomi Kemaslahatan Umat di Pondok Gajah Hotel & Resort Daerah Istimewa Yogyakarta. Foto/Dok. SindoNews

YOGYAKARTA - Alumni Ponpes Krapyak sukses menyelenggarakan Silaturrahmi dan Kopdar Nasional dalam rangka memperkuat Sinergi Ekonomi Kemaslahatan Umat di Pondok Gajah Hotel & Resort Daerah Istimewa Yogyakarta pada hari Senin (7/7/2025)-Selasa (8/7/2025). Acara tersebut selain bertajuk silaturrahmi juga membahas berbagai tema yang krusial.

Mulai dari eksistensi santri di tengah ketatnya kompetisi ekonomi, pematangan dan pembentukan titik ekosistem sinergi alumni, serta merancang platform database untuk produk alumni. Acara ini dihadiri alumni dan narasumber seperti KH Afif Muhammad, selaku Mudir Ma’had Aly dan Ketua Yayasan Ali Maksum Ponpes Krapyak; Gus H Ahmad Shidqi selaku Ketua Yayasan Ponpes Al Munawwir Krapyak; dan dihadiri Muhammad Idham Kholid selaku Ketua Umum SANAD. Baca juga: Kemenag Perkuat Komitmen Perkuat Layanan untuk Pondok Pesantren

KH Afif Muhammad dalam arahannya berharap ada pengusaha yang lahir dari para alumni dan santri khususnya di daerah Yogyakarta dan Bantul. Menurutnya, banyaknya sumber daya santri di pondok pesantren tidak boleh hanya menghasilan alumni yang menguasai kitab-kitab. ”Akan tetapi harus menciptakan santri yang melek terhadap ekonomi, sehingga akan tercipta banyaknya pengusaha,” katanya.

Pimpinan Ponpes Krapyak KH Ahmad Shidqi menyampaikan tentang konsep taawun sebagai landasan dari berkumpulnya para pengusaha alumni Krapyak. Pada praktiknya, implikasi kebermanfaatan dunia dan ukhrowi dapat diciptakan dengan konsep tersebut. Dengan demikian tercipta iklim tolong menolong, mengangkat derajat sesama dan meningkatkan rasa persaudaraan sesama alumni.

Ia berharap wadah ini menjadi penyemangat yang mendukung satu sama lain, sekaligus wujud ukhuwayah, beliau mendoakan semoga menjadi sesuatu yang nantinya membawa berkah. KH Ahmad Shidqi juga berpesan para alumni tetap menjaga nama baik Ponpes Krapyak. ”Agar tidak ada yang dikecewakan, sebesar apapun santri agar tidak lupa dengan krapyak sebagai tempat tinggal, tempat yang menyatukan. Semoga krapyak juga bisa jadi tempat konsisten mencetak generasi penerus yang memberi manfaat,” ujarnya. Baca juga: Kisah Mbah Ma'shum Lasem, Santri Pengembara yang Tahu Waktu Kematiannya

Salah satu peserta H Muhammad Khoiri AR berharap ikhtiar ini menjadi bagian dari upaya alumni Ponpes Krapyak agar tercipta sinergi ekonomi dan iklim bisnis di lingkaran alumni. ”Agar memberikan manfaat dan keberkahan untuk semua,” tuturnya.

(poe)

Read Entire Article
Pembukuan | Seminar | Prestasi | |