PAPUA - Di tengah sunyi dan dinginnya udara pegunungan Papua, prajurit TNI dari Satgas Yonif 732/Banau menunjukkan dedikasi dan empati melalui aksi nyata: pelayanan kesehatan door to door bagi warga yang tinggal di wilayah pedalaman terpencil. Selasa 8 Juli 2025
Menghadapi medan berat, akses yang sulit, dan jarak yang jauh dari fasilitas medis, para personel Satgas tak gentar. Dengan tekad dan ketulusan, tim kesehatan menyusuri jalan setapak, menembus hutan, dan mendatangi satu per satu rumah warga yang tersebar di lereng-lereng pegunungan.
"Kami tidak hanya datang membawa obat, tapi juga membawa harapan dan kepedulian. Karena di balik seragam kami, ada hati yang tulus untuk rakyat, ” ujar salah satu personel medis Satgas.
Layanan Kesehatan yang Menyentuh Hati
Dalam kunjungan tersebut, tim medis Satgas memeriksa kondisi kesehatan warga, memberikan pengobatan ringan, serta menyampaikan edukasi mengenai pola hidup bersih dan sehat. Layanan ini dirasakan sangat membantu, terutama oleh kalangan rentan seperti anak-anak, lansia, dan ibu hamil.
Bagi warga, kunjungan para prajurit bukan sekadar pengobatan, melainkan simbol nyata perhatian dan kasih sayang. Di tengah keterbatasan fasilitas, mereka merasakan hadirnya negara yang menjangkau hingga ke pintu rumah.
Misi Kemanusiaan di Tanah Papua
Dansatgas Yonif 732/Banau menjelaskan bahwa program kesehatan ini merupakan bagian dari misi kemanusiaan sekaligus bentuk nyata pengabdian TNI untuk rakyat, khususnya di daerah-daerah yang selama ini sulit dijangkau oleh pelayanan publik.
"Kehadiran kami bukan hanya untuk menjaga keamanan, tapi juga memastikan saudara-saudara kami di pedalaman merasakan pelayanan dasar yang layak, " ungkapnya.
Kehangatan interaksi antara prajurit dan warga menjadi potret indah kemanusiaan di tengah tantangan geografis. Aksi ini membuktikan bahwa kehadiran TNI di Papua bukan hanya sebagai penjaga kedaulatan, tetapi juga sebagai sahabat rakyat yang siap berjalan jauh demi sebuah senyum sehat dari pelosok negeri.
(PenSatgas Yonif 732/Banau)