PAPUA - Satgas Pamtas RI-PNG Mobile Yonif 500/Sikatan kembali menunjukkan komitmennya dalam membangun hubungan yang lebih dekat dengan masyarakat Papua melalui pelayanan kesehatan yang penuh kasih. Pada Rabu, 2 Juli 2025, tim medis Satgas mengunjungi Kampung Mamba, tepatnya di TK Koper dan TK Mamba Kotis, untuk memberikan pengobatan gratis kepada warga, terutama Mama Otopina Sani dan Mama Dominika beserta keluarga mereka.
Kegiatan mulia ini dipimpin oleh Lettu Ckm dr. Indra Sitepu, yang dengan penuh keramahan memeriksa kesehatan warga, memberikan obat-obatan, serta berbagi pengetahuan tentang cara hidup sehat. Dr. Indra mengungkapkan, bahwa sebagian besar keluhan kesehatan yang ditemukan terkait dengan pola hidup yang kurang sehat dan sanitasi yang kurang memadai.
“Kami menemukan beberapa gangguan kesehatan ringan hingga sedang, yang berkaitan dengan kurangnya kesadaran tentang sanitasi dan pola hidup sehat. Oleh karena itu, edukasi kesehatan yang lebih mendalam sangat diperlukan, ” ujar dr. Indra, yang menekankan pentingnya pendekatan holistik untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Selain pengobatan, Satgas Yonif 500/Sikatan juga memberikan edukasi kepada warga tentang cara menjaga kebersihan air, mengelola sampah rumah tangga, dan pentingnya mencuci tangan sebelum makan. Respons hangat dari masyarakat mencerminkan rasa syukur mereka atas perhatian yang diberikan, dengan suasana kekeluargaan yang begitu terasa. Tidak ada jarak antara warga dan prajurit TNI, seolah mereka adalah bagian dari keluarga besar yang saling menjaga.
Komandan Satgas Yonif 500/Sikatan, Letkol Inf Danang Rahmayanto, S.I.P., M.M., menegaskan,
"Satgas hadir bukan hanya sebagai penjaga kedaulatan, tetapi juga sebagai sahabat dan saudara bagi masyarakat Papua. Kesehatan adalah hak dasar setiap manusia, dan kami berkomitmen untuk selalu membantu mereka yang membutuhkan."
Sementara itu, Pangkoops Habema, Mayjen TNI Lucky Avianto, memberikan pandangan emosional mengenai kegiatan ini,
"Di setiap senyuman yang terukir dari wajah Mama Otopina dan Mama Dominika, kita melihat arti sebenarnya dari pengabdian. TNI hadir di Papua bukan hanya dengan senjata, tetapi juga dengan hati yang tulus. Apa yang dilakukan Satgas Yonif 500/Sikatan ini adalah manifestasi dari kasih sayang dan kepedulian kami terhadap saudara-saudara kita di pedalaman, " ujar Mayjen Avianto.
"Kesehatan adalah investasi terbaik untuk masa depan Papua, dan kami akan terus bergandengan tangan dengan masyarakat untuk menciptakan kehidupan yang lebih sehat dan sejahtera. Ini adalah bukti nyata bahwa persaudaraan kami dengan rakyat Papua tidak akan lekang oleh waktu."
Authentication:
Dansatgas Media HABEMA, Letkol Inf Iwan Dwi Prihartono
