Perkuat SDM, Pertamina Resmikan Fasilitas Baru Universitas Pertamina

6 hours ago 2

Jakarta -

PT Pertamina (Persero) meresmikan tiga fasilitas baru Universitas Pertamina. 3 fasilitas itu yakni Gedung Kuliah Baru, Gerbang Utama dan Fasilitas Laboratorium Baru Universitas Pertamina.

Peresmian dilakukan lewat penandatanganan prasasti peresmian, Komisaris Independen Pertamina Condro Kirono. Condro memberikan apresiasi atas upaya sinergi dan kolaborasi yang dilakukan dalam proyek revitalisasi sarana dan fasilitas Universitas Pertamina.

"Jajaran dewan komisaris sangat berbahagia, atas perubahan dan pencapaian yang terjadi di Universitas Pertamina. Hal Ini merupakan wujud kesadaran dan komitmen bersama, guna mendukung Asta Cita Nomor 4," ujar Condro, dalam keterangan tertulis, Sabtu (21/6/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Mudah-mudahan fasilitas yang sudah diresmikan ini menambah semangat belajar mahasiswa, menambah semangat mengajar bagi para dosen, demi terciptanya kemajuan sumber daya manusia yang ada di Indonesia", sambungnya.

Di kesempatan yang sama, Presiden Direktur Pertamina Foundation, Agus Mashud S Asngari menyampaikan pembangunan ini menjadi bagian Rencana Strategis (Renstra) UPER untuk menunjang kebutuhan ruang pelaksanaan kegiatan akademik.

Fasilitas tersebut menopang target student body, CoE (Center of Excellence), tendik (tenaga pendidik), tridharma perguruan tinggi, serta target lainnya sehingga UPER mampu menghasilkan lulusan prestasi maupun hasil riset untuk menjadi frontliner dalam mendukung bisnis dan membangun reputasi positif Pertamina.

"Hal ini merupakan suatu lompatan luar biasa, karena Universitas Pertamina berkembang sangat pesat, maka semakin membutuhkan sarana fasilitas untuk belajar mengajar yang lebih modern. Hal itu merupakan upaya untuk menjadi kampus global dan bisa terpercaya dalam mendukung perkembangan bisnis Pertamina", harap Agus.

Mengenai rencana ke depan, Agus menambahkan proses pemenuhan sarana prasarana Kampus Universitas Pertamina Simprug masih terus berjalan dan membutuhkan dukungan dari berbagai pihak.

Dimulai dari fase 1 yang sudah terlaksana adalah pengadaan peralatan laboratorium sains teknik dan revitalisasi bangunan ex RS Modular Wing 1 & Wing 2, kemudian fase 2 adalah revitalisasi bangunan Laboratorium Sains Teknik serta pembangunan Auditorium, dan fase 3 adalah pembangunan Gedung Akademik I & Gedung Akademik II.

Sementara menurut Rektor Universitas Pertamina Wawan Gunawan A Kadir berharap fasilitas baru akan mengakselerasi peta jalan Universitas Pertamina untuk menjadi World Class University in Asia setidaknya pada Tahun 2035.

Selain mencapai akreditasi internasional, pada tahap ini, UPER juga akan menghasilkan produk riset berdaya guna secara nasional dan internasional, dan memantapkan diri sebagai Reputable World Class University.

Wawan juga menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada PT Pertamina (Persero) yang telah memberikan dukungan dalam proyek revitalisasi ini. Menurut Wawan, bantuan ini merupakan bentuk nyata dari kepedulian dunia industri terhadap masa depan pendidikan tinggi di Indonesia.

"Kami percaya, ruang-ruang yang berada di gedung ini akan menjadi saksi lahirnya inovasi, pemikiran kritis, dan generasi masa depan yang unggul. Utamanya, untuk mendukung kebutuhan SDM dan pengembangan keilmuan dan inovasi di Pertamina Group", urai Wawan.

Hadirnya berbagai sarana dan fasilitas ini, mendapatkan apresiasi dari para mahasiswa Universitas Pertamina, salah satunya Raden Riefiant. Raden merasa dengan adanya fasilitas baru ini bisa membuat kualitas perkuliahan semakin baik.

"Sarana dan fasilitas baru ini membuat kami para mahasiswa semakin semakin nyaman dan semangat, sehingga bisa menyerap materi pelajaran dengan lebih baik lagi, Gedung barunya bagus dan sangat nyaman, pencahayaan-nya cukup terang, untuk proses belajar semakin fokus dan enjoy dalam menjalankan proses perkuliahan" ungkap Raden.

Saat ini, Universitas Pertamina telah memiliki sarana prasarana yang mencukupi untuk penyelenggaraan tridharma bagi sekitar 5.200 mahasiswa serta 400 dosen dan tenaga kependidikan. Namun, luas lahan kampus belum sebanding dengan target penambahan jumlah mahasiswa dan target penambahan jumlah kerja sama.

Jumlah laboratorium tersedia saat ini masih di angka 42 dengan total luas 3.202 meter persegi. Jumlah kelas tersedia di tahun 2024 juga baru mencapai angka 70 dengan total luas 5.444 meter persegi.

Jumlah ruang untuk pelaksanaan kegiatan akademik di angka 12.791 meter persegi. Penyediaan sarana dan prasarana berbasis teknologi digital guna meningkatkan fasilitas akademik sangat dibutuhkan oleh UPER saat ini.

Total luas yang telah dan akan direnovasi adalah 8.444 meter persegi. Renovasi Wing 1 dan Wing 2 telah dilakukan dengan jumlah ruangan: 30 Ruang Kelas, 2 Laboratorium, 4 Ruang Diskusi, dan 2 Kantor Administrasi.

Daya tampung kelas bisa mengakomodir kebutuhan aktivitas perkuliahan sampai dengan 2.465 mahasiswa. 13 kelas besar mampu menampung 200-600 mahasiswa, dan 17 kelas reguler mampu menampung 50-165 mahasiswa. Fasilitas baru juga telah secara parsial melengkapi peralatan laboratorium untuk 6 Fakultas dan Center of Excellence.

Pengadaan peralatan laboratorium ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas penelitian, mendorong lahirnya produk inovasi yang bermanfaat bagi masyarakat, dan menyiapkan lulusan yang siap kerja siap pakai.

Tonton juga video: Hari Lingkungan Hidup 2025: Pertamina Tampilkan Teknologi Ramah Lingkungan dari Desa

(anl/ega)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Read Entire Article
Pembukuan | Seminar | Prestasi | |