Istana Yakin Polisi Akan Usut Tuntas Kematian Diplomat Kemlu

12 hours ago 2

Jakarta -

Wamensesneg Juri Ardiantoro menanggapi terkait kasus kematian diplomat muda Kementerian Luar Negeri RI berinisial ADP (39) yang dinilai janggal. Juri mengatakan pemerintah tak dapat memaksakan hasil penyelidikan dilakukan dengan cepat.

"Iya sudah pasti ada dorongan (dari Istana), dan pihak kepolisian pasti akan kerja keras untuk mengungkap. Tetapi kan kita nggak bisa memaksa bahwa hasilnya harus cepat," ujar Juri di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (17/7/2025).

Juri mengatakan perlu pencermatan lebih dalam terkait penyelidikan kasus kematian diplomat Kemlu tersebut. Dia meyakini Polisi akan melakukan penyelidikan secara tepat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi kita serahkan percayakan kepada kepolisian untuk mengungkap dan menyesuaikan kasus ini sebaik-baiknya," imbuhnya.

Sebagai informasi, ADP ditemukan tewas pada 8 Juli sekitar pukul 07.40 WIB, dalam kondisi kepala terlilit lakban. Kapolsek Menteng Kompol Rezha Rahandhi menjelaskan komunikasi terakhir yang dilakukan korban ialah menghubungi istri pada pukul 21.00 WIB, Senin 7 Juli 2025.

"Komunikasi terakhir itu jam 9 malam, 21.00 WIB, ke istrinya ya. Istrinya pun mengiyakan telepon istrinya. (Komunikasi) normal," jelas Rezha.

Polisi sudah melakukan pemeriksaan terhadap saksi, di antaranya pemilik kos, penjaga kos, dan dari pihak saudara korban. Polisi mengatakan korban tidak memiliki musuh.

Adapun CCTV di area kosan yang berada di kawasan Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat sudah diperiksa. Polisi masih memerlukan rekaman lengkap untuk merangkai peristiwa sebelum ADP ditemukan tewas.

Istri korban juga sudah diperiksa polisi untuk mendalami kasus tersebut. Wakasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat Kompol Sigit Karyono mengatakan berdasarkan hasil pemeriksaan terhadap istri korban, diketahui korban memiliki riwayat sakit.

"Untuk sementara hasil pemeriksaan istri sih memang dia punya sakitlah ya, punya gerd, sakit kolesterol aja sebenarnya," kata Sigit, Rabu (9/7).

Hasil pemeriksaan tersebut dikumpulkan sebagai barang bukti. Nantinya, akan dipadukan dengan hasil autopsi jenazah korban.

(amw/yld)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Read Entire Article
Pembukuan | Seminar | Prestasi | |