Viral Anak Pemulung Tak Bisa Masuk SMP Negeri, Ini Penjelasan Walkot Bekasi

9 hours ago 1

Kota Bekasi -

Video siswi di Bantargebang, Kota Bekasi mengaku tak mendapatkan SMP negeri viral di media sosial (medsos). Padahal, siswi tersebut mengaku mendapatkan nilai bagus.

Siswi tersebut baru saja lulus SD. Dia bermimpi untuk bisa melanjutkan pendidikan di SMP negeri yang ada di kawasan Bantargebang, Kota Bekasi.

"Nilai saya juga bagus kok. Hanya orang tua saya menjadi pemulung di sini," kata siswi itu dalam video yang beredar di medsos.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun, siswi itu mengatakan harapannya untuk masuk SMP negeri terancam sirna. Dia menyampaikan permohonan maaf kepada kedua orang tuanya.

"Sekiranya sekolah di swasta mahal, saya nggak apa, nggak usah lanjutin sekolah," kata siswi itu.

Meski demikian, siswi itu tak ingin diragukan cita-citanya untuk melanjutkan pendidikan. Video tersebut ramai diunggah dan dikomentari oleh warganet.

Wali Kota (Walkot) Bekasi Tri Adhianto merespons video viral siswi lulusan SD tak bisa masuk SMP negeri di Bantargebang. Dia ingin memastikan tak ada diskriminasi di Kota Bekasi, khususnya soal pendidikan.

Dia mengatakan siswi tersebut tak dapat masuk SMP negeri di Bantargebang karena tertolak sistem. Tri mengatakan siswi itu berdomisili di Kabupaten Bekasi.

"Bahwa memang yang menolak itu bukan petugas, tetapi sistem ya. Karena kita sudah online penuh 100%, yang bersangkutan karena memang tinggalnya, orang tuanya di Kabupaten Bekasi, sehingga secara otomatis pasti ditolak karena yang bersangkutan melalui jalur prestasi," kata Tri di akun Instagram @mastriadhianto, Kamis (10/7/2025).

Dia mengaku sudah menyampaikan duduk perkara persoalan tersebut kepada Gubernur Jabar Dedi Mulyadi. Dia mengatakan Gubernur Jabar memberi arahan kepada pihak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi.

"Saya sampaikan bahwa bupati juga gerak cepat. Dan ternyata dia bisa masuk ke SMP 2 di Setu Tambun. Di sana, jalur-jalur prestasinya maupun jalur zonasinya masih memungkinkan. Jadi hari ini anak yang bersangkutan sudah mendapatkan sekolah tapi sekolah yang sesuai dengan tempat tinggal yang bersangkutan," katanya.

(jbr/imk)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Read Entire Article
Pembukuan | Seminar | Prestasi | |