Andra Soni Saksikan Sapi Kurban Prabowo Disembelih: Kita Salurkan ke Warga

16 hours ago 5

Jakarta -

Gubernur Banten Andra Soni menyaksikan penyembelihan sapi kurban dari Presiden Prabowo Subianto. Sapi tersebut berjenis limosin dengan bobot mencapai 1.150 kilogram atau 1,15 ton.

"Alhamdulillah tadi saya telah menyerahterimakan sapi kurban dari Bapak Presiden untuk wilayah Banten dengan bobot 1,1 ton," ungkap Andra Soni setelah menyaksikan pemotongan hewan kurban di halaman Gedung Negara Provinsi Banten, Jl Brigjen KH Syam'un No 5, Kota Serang, Jumat (6/6/2025).

"Tadi kita serahkan sapi itu kepada panitia dan telah dilakukan penyembelihan. Kemudian, akan disebarkan kepada masyarakat," ungkapnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Andra Soni juga mengajak masyarakat untuk menjadikan momentum Idul Adha sebagai sarana untuk mengambil hikmah. Terutama terkait dengan pengorbanan, keikhlasan, dan kesabaran.

"Saya mengimbau kepada masyarakat untuk mengambil hikmah dari Idul Adha dengan menjalankan sunah Rasul dan ajaran yang disampaikan terkait kurban, pengorbanan, keikhlasan, dan kesabaran," katanya.

Sementara itu, Kepala Bidang Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner) Dinas Pertanian (Distan) Provinsi Banten Ari Mardiana menuturkan proses pemilihan hewan kurban dari Prabowo telah melalui serangkaian pemeriksaan. Mulai pemeriksaan kesehatan hingga minimal bobot.

"Untuk sapi kurban Pak Presiden beratnya 1.150 kilogram dan untuk sapi kurban Pak Gubernur Banten berada di 1.145 kilogram. Kedua sapi ini sudah kita lakukan semua pemeriksaan, baik pemeriksaan fisik hingga pemeriksaan di laboratorium," ujar Ari.

Sapi kurban Prabowo dan Andra Soni dipastikan bebas dari berbagai macam penyakit seperti antraks, PMK, LSD, serta bebas dari cacingan.

"Dan ini telah selesai disembelih. Mudah-mudahan ini berjalan lancar dan hari ini mungkin akan kita cacah serta selanjutnya akan dibagikan kepada masyarakat," kata Ari.

Pihaknya juga mengimbau kepada masyarakat yang akan melaksanakan kurban untuk memperhatikan beberapa hal di antaranya memastikan hewan kurban aman atau bebas dari penyakit. Selain itu, ia mengimbau masyarakat untuk tidak mencampur daging merah dengan organ dalam hewan karena dapat mempercepat pembusukan serta memastikan proses penyembelihan sesuai dengan syariat Islam.

"Selain itu, jangan mempergunakan plastik warna hitam untuk pengemasan, karena plastik hitam itu yang kandungan kimianya tinggi. Sedangkan daging merupakan bahan makan yang memang mudah menyerap hal-hal dari luar bahkan unsur kimia dapat terserap, jadi nantinya takut bau atau tidak awet," jelas Ari.

Di tempat yang sama, Kepala Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah Setda Provinsi Banten Gunawan Rusminto menyampaikan, di lingkungan Pemprov Banten terdapat 73 hewan kurban, terdiri atas 41 hewan kurban jenis sapi dan kerbau serta 32 hewan kurban jenis domba.

"Semua hewan kurban tersebut kami didistribusikan kepada masyarakat, mulai kita distribusikan langsung hewan hidupnya dan ada juga yang kita salurkan daging kurbannya," pungkasnya.

(isa/gbr)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Read Entire Article
Pembukuan | Seminar | Prestasi | |